Sahabat, jika kalbumu suci, bersih dan hidup, pasti engkau akan menangis mendengar pernyataan Allah di atas.
Apakah sesudah Allah mencurahkan kasih sayang-NYA itu, engkau masih memakan yang haram, melihat yang haram, berbohong, menipu, mengkhianati amanat, tidak shalat, tidak bertakwa kepada Allah, tidak berhijab…. Tidakkah engkau malu kepada Allah? Jika engkau masih menolak, perhatikan keterangan berikut ini:
Dalam sebuah riwayat disebutkan bahwa Allah memanggil Daud, “wahai Daud, seandainya mereka yang membelakangi-KU itu mengetahui rindu dan cinta-KU pada mereka, serta mengetahui betapa Aku ingin agar mereka kembali, niscaya mereka segera merindukkan-KU. wahai Daud, ini adalah keinginanKU terhadap mereka yang membelakangi-KU. Apalagi cinta-KU terhadap mereka yang menghampiri-KU”
Apakah sesudah ini, engkau masih bermaksiat kepada Allah dan tidak malu kepada-NYA?!
Rasulullah bersabda, “Allah membentangkan tangan-Nya pada malam hari agar bisa bertobat orang yang berbuat dosa pada siang hari. Allah membentangkan tangan-Nya pada siang hari agar bisa bertobat orang yang berbuat dosa pada malam hari. Hal ini berlaku hingga matahari terbit dari tempat terbenamnya” (HR. MUSLIM)
Tidakkah engkau merasakan betapa kasih sayang Allah tercurah kepada kita???
Allah berfirman , “jangan kalian khawatir. Aku beserta kalian, mendengar dan melihat” (QS. Thaha: 46)
“Apakah ia tidak mengetahui bahwa Allah Maha Melihat” (QS. Al-‘Alaq:14)
Untuk mereka yang belum mempunyai rasa malu dan belum merasa kalau Allah mendengar dan melihatnya. Untuk mereka yang lupa atau pura-pura lupa bahwa ia akan berada di hadapan Allah. Sekarang bayangkan… engkau berada di hadapan Allah tanpa alas kaki, tanpa baju, seraya memegang lembaran catatan amalmu.
Sekarang resapi kondisi tersebut dengan penuh perasaan. Sungguh betapa hari itu sangat dekat. Sebuah kondisi yang sangat menakutkan. Ali bin Abi Thalib berkata “demi Allah, aku mengetahui ada kaum yang daging dan wajah mereka akan jatuh karena malu ketika dosa-dosa mereka disingkap.”
Sekarang engkau dipanggil, “Fulan ibn Fulan …” Ayo, engkau disingkap di hadapan Zat yang Maha Gagah. Pada hari kiamat tersebut engkau tidak akan bisa bergerak dari tempatmu karena sangat malu dan sangat takut kepada Allah. Dari sekitar miliaran manusia, malaikat akan mengenalimu lewat rasa takut dan rasa malumu yang begitu hebat. Lalu engkau diambil dan dihadirkan di hadapan Allah.
Apa yang akan terjadi saat ini berasal dari keterangan baginda Rasulullah. Jangan lupa, sekarang engkau sedang berada di hadapan Allah, Dia berkata padamu:
“wahai hambaKU. Apa yang membuatmu lalai dariKU…HambaKU, pernahkah engkau menyangka akan bertemu dengan-Ku atau engkau malah lupa dengan pertemuan hari ini… hamba-KU, pernahkah engkau malu kepada-KU… hamba-KU bukankah Aku mengawasi kedua matamu saat kaupakai untuk melihat kepada yang haram …. Hamba-KU, bukankah Aku mengawasi kakimu saat kau pakai berjalan ke pesta malam… hamba-KU, bukankah Aku mengawasi kedua tanganmu saat kaupakai untuk mengambil sesuatu yang haram dan menyentuh yang haram… hamba-KU layakkah engkau berpenampilan manis kepada manusia lalu datang kepada-KU dengan memanggul keburukan….hamba-KU bukankah Aku telah memberimu nikmat???
Bagaimana keadaanmu, saat berada dalam kondisi menakutkan itu??
Sahabat mari segera berbenah diri, semoga Allah mengampuni dosa-dosa kita dan memasukkan kita dalam golongan hamba-NYA yang beriman.
Ya Allah, berilah kami karunia mencintai-MU,
mencintai orang-orang yang mencintai-MU,
serta mencintai amal yang bisa mendekatkan kami pada cinta-MU
Demi Zat yang tiada tandinganNya..
Sesungguhnya kami belum pernah melihat sesuatu,
yang melebihi keagungan Mu ya Allah..
Sesungguhnya kami belum pernah melihat sesuatu,
yang melebihi keagungan Mu ya Allah..
Tidak ada komentar:
Posting Komentar